31 October 2010

Berburu Dini Hari

Buset!! Apa yang diburu sih?? Rencananya mau memburu cowok-cowok peri yang ganteng dihutan depan sana. Hujan! Tak jadilah. Ganti mangsa. Berburu sepiring nasi sekarang. Lirik jam, pukul 02:24 pagi. Suara piring beradu dengan sendok, klentang-klenting, diiringi syahdu titik-titik hujan diluar sana. Ohh.. Mistisnyaa. Ups!

Yaa. Beginilah. Begadang sampai sedini ini untuk berburu. Berburu info, berburu artikel, berburu banyak hal yang nantinya akan digunakan sebagai bekal ketika berjalan menuju tanah impian. Masih jauh tanah impian itu. Tanah yang menjanjikan banyak hal. Kapan bisa sampai?? Itu pertanyaan yang selalu ada. Bisakah aku kesana?? Ini pertanyaan yang paling menohok! Karena akan ada dua jawaban yang berakhir dengan sesuatu yang "sangat". Kebahagiaan yang sangat atau kekecewaan yang sangat. Tapi pilihan jawaban itu ada ditanganku sendiri. Tak lupa juga dengan peran Sang Penguasa Segala. Aku dengan usahaku dan Dia dengan ridha-Nya. Tapi aku percaya, Ia meridhai setiap keinginan baik. Bukankah keinginanku ini baik?!

Perburuan ini memang belum terlihat ujungnya. Ketika kemarin satu mangsa kulepas begitu saja, beberapa  waktu setelahnya kutemukan mangsa baru. Ahh. Pas dengan segala kriteriaku. Mangsa yang indah. Aku harus berusaha keras mendapatkannya. Dan dinihari ini adalah salah satu diantara dinihari-dinihari usahaku. Masih jauh. Masih jauh. Tapi aku tetap berjalan. Mudahkan jalanku ya Rabbi.

Perburuan ini, perburuan seorang pemudi pelosok negeri yang ingin melakukan sesuatu untuk Indonesia, tanah airnya. Bukanlah sesuatu yang besar, kawan. Kecil saja. Baru usaha. Karena hanya itu sajalah yang bisa kuperbuat untuknya sekarang. Lalu, bagaimana denganmu kawan? Apa yang telah dan akan kau lakukan untuknya? Apapun itu, mari kita beri yang terbaik untuk Indonesia.

Selamat bermimpi.
Selamat berburu.
Selamat berlari.
Selamat hari sumpah pemuda!!
MERDEKA!!


INDONESIA TANAH AIR BETA

Indonesia tanah air beta
Pusaka abadi nan jaya
Indonesia sejak dulu kala
Tetap dipuja-puja bangsa

Disana tempat lahir beta
Dibuai dibesarkan bunda
Tempat berlindung dihari tua
Sampai akhir menutup mata

No comments:

Post a Comment