31 October 2010

Damn, Aku Cinta..

Aduh! Disentil habis-habiasan pas nonton John Pantau hari ini. Baru sadar. Banyak hal sepele tentang Indonesia yang terlupakan. Malu! Mungkin karena otak yang lemah, tak terlalu bisa mengingat dengan baik, lupa dengan tanggal-tanggal penting negeri sendiri. Bukan cuma itu, isi sumpah pemuda saja sungsang, jungkir balik, terbalik-balik. Jadi ingat pas DJ Daniel tadi dites sama Aa' John (ayayay! Aku suka lelaki smart satu ini!). 

Isi sumpah pemuda versi DJ Daniel:
  1. Kami putra putri Indonesia dengan ini mengaku berdarah satu, darah Indonesia.
  2. Kami putra putri Indonesia dengan ini mengaku berbangsa satu, bangsa Indonesia.
  3. Kami putra putri Indonesia dengan ini mengaku berbahasa satu, bahasa Indonesia.
Yahaha. Hampir benar setelah berusaha susah payah mengingat diiringi ujian celotehan-celotehan John yang buat konsentrasinya buyar!! Yang pertama paling lucu, masa iya ada isi sumpah pemuda berdarah satu, darah Indonesia!!! Belum lagi ada pak polisi yang dengan ngeyelnya dan dengan PDnya, ngomong didepan kamera, "Isi sumpah pemuda itu: Para pemuda harus bangkit, bangkit dari kemiskinan, beriman dan bertakwa serta ikhlas...!!!"

Olala bapaakk. Sejak kapan sumpah pemuda bertransformasi jadi pidato kampanye seperti itu!?! Aku?? Sama saja. Susah payah bongkar arsip dalam memori, tetap salah. "Bahh!! Ini pelajaran anak SD. Belasan tahun yang lalu belajarnya.Wajar saja lupa." Tetap ogah disalahkan!! Adakah kawan-kawan ingat isi Sumpah Pemuda yang dibuat tahun 1928 ini?? Kalau lupa, mungkin ada yang masih mau tahu dan berniat mengingat. Ini dia isi sumpah pemuda yang benar: 

Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa satu, bangsa Indonesia.
Kami putra dan putri Indonesia mengaku bertanah air satu, tanah air Indonesia.
Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbahasa satu, bahasa Indonesia.

Lalu, soal bahasa. Mengaku sajalah aku disini, bahasa Indonesiaku bukanlah bahasa Indonesia yang baik dan benar. Aku juga agak bermasalah dengan Ejaan Yang Disempurnakan alias EYD. Risiko saja aku bilang Resiko. Oh maluu! Ini masalah dasar. AKU CINTA INDONESIA, tapi banyak hal kecil tentangnya yang tak kutahu. How come!?

Mungkin ini terjadi karena aku tak terlalu memusingkan hal-hal detil, hal-hal kecil seperti tanggal-tanggal penting, isi pembukaan UUD 1945, isi Pancasila, isi ini isi itu. Jangankan tanggal-tanggal penting Indonesia, bahkan tanggal ulangtahun saudaraku sendiri aku sering lupa!!! Bawaan memang tidak bisa mengingat dengan baik dan juga karena menurutku, untuk hal yang berhubungan dengan Indonesia, tak apalah aku tak ingat. Aku tunjukkan cintaku dengan cara lain. Tidak membuang sampah sembarangan dan menaati peraturan lalu lintas, misalnya. Keliatan sepele dan klise. Tapi itulah yang kulakukan. Aku buang sampah pada tempatnya. Aku patuhi aturan-aturan dijalan raya walaupun tak semua. Contoh pelanggaran: aku tak memakai helm standar ber-SNI. Ada alasannya! Aku pusing pakai helm itu. Besar, berat! Daripada aku keleyengan dijalan terus nabrak tugu, mendingan tak dipakai kan!? Haha. Yah. Aku rasa itu lebih berarti ketimbang aku menghafal kapan itu hari pahlawan dan hari bukan pahlawan! (Pembelaan diri dari orang yang susah menghafal. Hahaha)

Kalau masalah EYD, aku fikir biarkan sajalah dulu ketakbenaran berbahasaku ini. Yang penting aku menggunakan bahasa Indonesia, walaupun tak baik dan tak benar. Toh, untuk kehidupan sehari-hari  ini. Ya sudahlah. Diaminin saja yaa. :)


No comments:

Post a Comment