BLC, bukan BCL

Pernah ngeliat buku ini? Di mana? Yang pasti bukan di toko buku. Namanya juga Beramal Lewat Cerita, buku yang berisi kumpulan cerpen ini dibagi percuma untuk anak-anak tidak mampu.

Ini adalah buku pertama grup BLC. Dicetak untuk bulan Ramadhan tahun kemarin. Ada berapa cerita di dalamnya, saya ga tahu pasti karena bukunya dicetak terbatas dan hanya dibagikan untuk anak-anak jalanan dan panti asuhan. Tapi yang pasti, cerita Betung milik saya beruntung bisa masuk dalam kumcer tersebut. Dan itu menjadi cerita pertama saya yang dicetak dalam bentuk buku.

Senang? Pasti. Senang kuadrat malah. Senang karena cerita saya akhirnya bisa masuk buku dan senang karena saya bisa berbagi cerita teman-teman dan adik-adik yang mungkin ga punya kesempatan seperti saya untuk membeli buku-buku cerita. Harapan saya sih, di lain kesempatan cerita saya bisa nongol lagi di  kumcer BLC ini.

Memangnya masih ada kesempatan lain? Ada dong. Kumcer BLC ga akan berhenti hanya sampai buku pertama. Akan ada kegiatan-kegiatan amal lain yang tentu saja akan menerbitkan buku-buku lain. Info-info kegiatannya bisa dilihat di sini atau di sini.

Temans mau ikutan? Ayuk mari. Kalau ga bisa nulis, beramalnya lewat sumbangan dana aja. Biar kumcer BLC makin banyak dicetak dan anak-anak kurang beruntung di Indonesia juga bisa merasakan betapa enaknya membaca.